Friday, September 27, 2013

Mataku. Aku Padamu.

Something wrong with you, my eyes. Akhir-akhir ini, kalian cepat sekali ngantuk. Hampir tiap kuliah, pasti kalian mengundang kantuk. Mulutku tak menguap tapi mataku ini ingin sekali ku tutup. Kalau sudah begini, aku pasti melawan kalian sekuat mungkin. Dan akhirnya, selesai kuliah, ‘rumah’ kalian jadi korbannya. Kepalaku sakit.

Membaca. Aku sangat-sangat suka. Tapi lagi-lagi kalian bermasalah. Belum lima lembar bacaanku, aku mengantuk. Entah itu buku kuliah atau bukan. Aku benci. Padahal Aku serius ingin belajar. Sangat serius.

Dan juga kalian sering menangis. Yang satu ini kadang merisaukan. Pernah di tempat ramai , bisa-bisanya kalian ingin mengeluarkan bulir-bulirnya. Hanya karena mengingat sesuatu. Aduh. Aku bisa apa? Untuk masalah yang satu ini, aku angkat tangan. Eh, angkat tisu.

Mataku. Bisakah kau tak mengantuk lagi ketika dosen-dosen hebat itu memberi ilmunya? Atau ketika aku mencuri kata-kata di buku? Dan jangan lagi tiba-tiba sok mellow di tempat-tempat yang seharusnya kau bahagia!

Mataku, tolong bantu aku sampai waktu kita seharusnya :) !  Kalian yang menunjukkan ku banyak hal. Sampai hari ini. Dan (semoga) masih banyak lagi.



Aku menyayangi kalian !
Malang, Jumat, 27 September 2013. 
Aku, mataku, dan buku yang harus ku-akrab-i.

Wednesday, September 25, 2013

Di-Jodoh-Kan?

“ Dia itu dijodohkan orang tuanya! Ketemu istrinya itu pas mau tunangan. Jadi, seminggu setelah ‘dipertemukan’, mereka tunangan. Dan nikahnya itu setahun setelah tunangan. Nunggu istrinya tamat SMA dulu ! ”. 

“ Sebenarnya dia punya pacar, tapi orang tua nya gak suka sama pacarnya. Maka gak direstui lah hubungan mereka. Jangan tanya kenapa, aku juga gak tau. Tapi ya, katanya itu, jadi anak kita nurut apa kata orang tua aja, insha Allah yang terbaik, Insha Allah berkah” 

Aku hanya bisa diam. Mendengar cerita singkat temanku sukses buatku terdiam dan berpikir. Ya Alloh, hidup itu begini yah? Harus memilih. Antara keinginan kita, juga keharusan. Jujur aku salut sama si Dia di atas. Memilih untuk membahagiakan yang seharusnya dia bahagiakan. Bukannya tidak memperjuangkan cintanya, tapi aku yakin, cinta sesungguhnya lah yang dia perjuangkan.


Sedang mengingat percakapan di dalam angkot siang tadi. Kami tak lagi bergosip. 
Hanya sedikit berdiskusi tentang kampus dan jodoh :D

Monday, September 23, 2013

(Mungkin) Masih Sama

Aku masih sama dengan harap yang juga tetap setia pada tempatnya.  Tanpanya, bagaimana aku bisa membuka kenangan kita?

Apapun itu, Aku suka caraku dulu menyukainya.... 


from deviantart(dot)com

Hanya ingin menulis
Malang, Senin, Lewat tengah malam...

Thursday, September 12, 2013

Entah Ini Kenapa!


Jika malam diciptakan Sang Tuan untuk lelap. Maka kali ini tidak untukku.
Aku bisa punya malam yang tak aku maui.
Ketika akan banyak yang menarik-narik ingatanku ke sana sini. 
Kadang mereka membentuk satu garis dari tarikan yang menyambung itu.
Menyata mimpiku. Tapi bisa jadi mereka juga menguraikannya lagi. 
Putus. 
Dan aku sedih sendiri.
Seperti malam ini. Aku agak benci. 

taken from google

Aku ingin mimpi datang menjengukku, menarikku. Lalu istirahat hingga esok pagi.

Malang, 12 September 2013, 00:10 tengah malam, dan tepat sebulan di sini.