Assalamu’alaikum, holla readers !
Semoga selalu dalam keadaan sehat, bahagia sentosa, aamiin..
Di postingan kali ini, saya tdk bakalan curhat seperti pada postingan sebelumnya , hheheehe. Saya juga tidak bakalan menceritakan orang-orang di masa lalu. Tapi, saya ingin menceritakan kepada anda suatu tempat yang mungkin juga ada di kota anda. Ini dia fotonya ! Tarrraaaa…..!!!
Di manakah ini?
Jejeran baju yang tergantung rapi. Eits, juga berserakan menggunung di dipan kayu berukuran besar. Yup ! Pasar ! Hehehee…
Kita jalan-jalan sebentar ke salah satu pasar tradisional yang ada di kota saya, Palu, Sulawesi Tengah. Pasar ini berjudul Pasar Masomba ( Jangan Tanya saya artinya apa ya, saya tak tau :D ). Terletak di tengah kota tepat di belakang satu-satunya Mall yang ada di sini. Meskipun sama dengan pasar pada umumnya, tetapi ada satu sudut yang menjadi favorit pengunjung pasar terutama pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Warga Palu yang lagi membaca ini, pasti bisa menebak tempat yang saya maksud di sini. Hehehee. Yaa. Tempat jualan CAKAR, Pemirsaaa.
CaKar, yaitu singkatan dari CAp KARung. Pakaian, selimut, ataupun kelambu bekas yang diimpor dari Cina, Korea, Singapura, dan Negara Asia lainnya bias ditemukan di sini. BEKAS ! Agak miris sih memang, bukan Cuma pesawat, tapi Negara kita membeli baju bekas dari Negara tetangga. Tapi yah, apa mau di kata, hal ini sudah menahun, dan sepertinya penggemarnya justru bertambah.

Nah, di pasar Masomba ini, penjual pakaian cakar menempati 1 lorong yang panjangnya kira-kira 100 meter. Sejauh mata memandang, anda akan melihat baju mulai dari ukuran anak-anak sampe nenek-nenek, tas, jas, selimut, dasi, kaos kaki, gaun, jaket, terusan, bahkan Oooopss, underwear ( dan jangan heran, untuk yang poin terakhir ini, pembelinya juga ada lho ). Ya. Semua ada. Mulai dari yang masih terlihat fresh dan ‘baru’ sampe yang tak jelas kondisinya. Tak tercium bau busuk (kecuali bau apek) dari pakaian cakar ini, saya tak tahu apakah para penjualnya me-laundry-nya terlebih dahulu, ataukah dari pengirimnya sono yang melakukannya. Sehingga pembeli tak merasa risih untuk membongkar gunungan pakaian yang ada.
Nih cowo’ asli na cakeeepp eeuuyy …. :p
Seperti yang saya bilang di awal tadi, kalau pasar cakar ini akan sangat ramai di Jumat, Sabtu, Minggu. Mulai dari ibu-ibu biasa, ibu2 yang heboh, rombongan mahasiswa dan mahasiswi, bahkan bapak2 turut meramaikan. Tauu kenapa?? Bukan karena weekend ya, tapi karena hari Jumat dan Sabtu biasa dilakukan ‘BONGKAR BARU’. Istilah untuk penjualan pertama pakaian atau apapun itu yang baru dibongkar/dikeluarkan dari dalam karung. Sehingga pembeli mempunyai banyak pilihan barang yang masih fresh. Pada saat ini, biasanya kecepatan mata dan tangan pembeli akan meningkat dengan pesat. Siapa cepat dia dapat! Hhahaa. Kalau anda jeli, lincah dan teliti dalam mencari, maka anda akan tersenyum puas dengan hasil buruan anda. Banyak barang branded yang relatif ‘baru’ dan ajib dengan harga miring di sini.
Rp. 10.000/3 pcs, 5.000 – Rp.250.000 (untuk boneka, selimut, maupun tas) adalah kisaran harga yang ada. Harga juga dipengaruhi dengan tingkat kecerdasan dalam menawar. Harga ini tergolong terjangkau oleh kalangan biasa, tapi jangan salah Kalangan ‘atas’ juga sering menjadi bagian dari pasar cakar ini. Mungkin karena kegandrungan masyarakat pada umumnya yang ingin berbelanja dengan motto “Ingin baik, tapi murah”.
Foto-foto di atas adalah sebagian isi dan barang yang menjadi penghuni pasar cakar. Lumayan bukan? atau justru, Bagus bukan? :D
Tapi juga, Saya yakin banyak orang yang risih dengan ‘cakar’, dengan pertimbangan bersih tidak? Pemiliknya dulu siapa? Hygienis tidak? Atau bahkan (maaf) ke pertimbangan gengsi. So, kembali lagi ke pendapat individu sebagai konsumen. Hayoo, anda termasuk konsumen yang mana?? :D
Kalo sayaaa,,, yah, anda bisaa menebaknya pasti :D
Cukup sekian postingan saya kali ini, semoga bermanfaat !
di daerah ku tak disebut cakar, melaikan "BABEBO"
ReplyDeleteAlias "baju bekas bos" ... Tapi kurang tau juga, bener2 bekas bos atau bukan :D
Hehehe , keren ya , BaBeBo ...
ReplyDeleteboleh tau , daerah mana ya mas?
oh iy , makasih udah maen kesinii.... :)
kalo di Medan namanya Pajak Seken.
ReplyDeletealias pasar yang jual barang second hand.. :)
@mb' anis : Hmmm... yayayayaa *sambil manggut2 :D
ReplyDeletesepertinya hanya pulau sulawesi yg 'named' cakar ...
hmm kalo di makassar bilangnya CAKAR a.k cap karung,,..ato air bag...heheh
ReplyDeleteaku suka belanja kyk gini nih, di Bandung ada tempatnya di Cimol...
ReplyDeleteasik seru murah meriah, modalnya tambahannya cuman detol aja.
Jadi sebelom di pake biasanya baju2nya aku rendan pke air panas & dettol sebotol hahaha......
tapi tergantung yg pke sih, klo pede jadinya keren aja, malahan udah ada bbrp fashionista yang aku seret terjerumus hunting baju bekas kyk gini hahaha... vintage klo bahasa keren nya mah.
@mb' Uty : hehehe, sama donk . di palu juga . bilangnya cakar ! :D air bag? tas udara :D hhahaa
ReplyDelete@mb' Mila : Waah, thank yu bgdd y mba udah maen kesiinii... :D
iya, bener mb', aer panas+dettol !
eh beneeerrr lg , banyak yang berburu yg vintage2...hhehee
trus barang2 di sini , jarang yg ada kembarnyaaa :D
Jadi unni beli apa?? Pasti deh .... Hahahha....
ReplyDeleteMasomba artinya apa? Hahahaha...
ReplyDeleteDi Jakarta juga ada, di Senen.
Tapi aku belum pernah ke sana, cuma dengar cerita aja hehe.
Yang heran celana dalem pun ada yang beli gitchu @_@
cowok yng tersorot kameramu itu sya interested,,, middle east gitu ya?? hahahahahhahaha,,, dia boleh di 'cakar' juga?? wkwkwkw....
ReplyDelete@mas yang suka me-rantau : tebaaakk hayooo ;D yg jelas bukan U.wear ...hhahaa
ReplyDelete@mb' una :jiaah, ditanyain ... hhaha
ke senen dunk, mb .. trus ceritain d'blog :D
-___- sy jg heran mb' :D
@rara : hahahaaa, mantap toh ra' , makanya nnti ke sono, sapa tau ketemu :p
Eh sudah minta ijin sama si penjualnya belum tuh bwt foto2 cakarnya ? hehe... ^^
ReplyDelete@mb nhinis : hhehe, mba tw aj , g minta ijin mb' :D hhehee
ReplyDeleteeh iy, makasih udah maen kesini :D
asyik juga nich kisah jadi pemburu cakar...dulu saya juga melakukannya, kalau sekarang juga masih..kalo ada waktu luang :)
ReplyDeletewaahh ternyaataa :D hheheee...
ReplyDeleteyup, asik! aplagi kalo ketemu sama barang yang 'antik' ...
makasiih y mas , udah maen kesini :)
hahahahaha kalo pulang Palu paling sering minta teman ajak ke masomba unni :p hahahaa Masomba masuk blog hahahaaa ^^
ReplyDelete